Penaklukan Islam atas Andalus telah
mengubah kondisi Spanyol secara umum Penaklukan Islam telah berhasil
menlenyapkan bangsa Ghatia dan berbagai pengaruhnya dari negeri tersebut
sehingga bangsa Ghatia tidak lagi memiliki kekuatan, melainkan mereka yang
berhasil melarikan diri ke pegunungan Jaliqiah yang terletak di barat laut
Spanyol.
Kerajaan dan harta kekayaan mereka
telah berpindah tangan kepada bangsa Arab sebagai penakluk. Sementara
pemerintahan Islam membiarkan sebagian penguasa lama yang telah membantu tetap
memerintah, sehingga Julian dikembalikan pada posisi semula sebagai penguasa
Sabtah dan harta kekayaannya dikembalikan semua. Sedangkan orang-orang Yahudi yang
menderita dan terhina oleh Penguasa Ghatia diperbolehkan bergerak di sektor
perdagangan dan terlindungi di bawah pemerintah Islam.
Bangsa Arab telah memperlakukan mereka
yang selama ini hidup dan tertekan dengan baik, sehingga pada masa pemerintahan
Islam mereka memperoleh dan menikmati hak-hak sipil secara luas. Di sisi lain
bangsa Arab memperkokoh stabilitas dan perdamaian di antara berbagai etnis yang
berlainan. Karenanya bangsa Spanyol sebagai bangsa yang patuh dengan pemerintah
Islam didapatkan sikap toleran sebagaimana yang diharapkan.
Sejumlah besar dari penduduk lapisan
bawah telah beralih menjadi pemeluk Islam yang taat. Perhatian mereka kini
beralih terhadap Islam dari kehidupan masa lalu di bawah para pemimpin yang
tidak pernah memperhatikan dan mengubah nasib bguruk mereka serta kehidupan
yang penuh penindasan dan perampasan terhadap rakyatnya.
Kita mengetahui bahwa peradaban Yunani
muncul di Eropa kemudian datang berikutnya bangsa Romawi, mereka menyebarkan
peradaban dan menguasai seluruh daerah Eropa kecuali kaum bar-bar.
Pada abad empat masehi, bangsa Bar-bar
datang ke Eropa dari Asia Tengah dan Utara Eropa, mayoritas mereka tidak
menetap (nomaden). Mereka menekan batasan Bangsa Romawi sehingga bangsa Bar-bar
menguasai mereka. Kemudian peradaban Yunani berpindah ke Timur demi
menyelamatkan kebudayaan Romawi ke Konstantinopel ibukota Imperium Bizantium.
Bangsa Eropa kala itu pada zaman
pertengahan belum memiliki peradaban yang maju. dikenal zaman itu dengan zaman
kegelapan. Belum dijumpai daerah-daerah yang menjadi pusat pencerahan kecuali
daerah-daerah tertentu saja, itu pun yang ditempati oleh para pendeta yang
memahami bahasa Yunani dan bahasa latin.
Dengan masuknya Islam ke Spanyol,
merubah tatanan baru dan pencerahan terhadap bangsa Eropa dengan sebuah
peradaban baru yakni peradaban Islam yang dibawa oleh bangsa Arab dan masuk
melalui Spanyol. Karenanya, sulit dipungkiri kemajuan Eropa tidak bisa
dilepaskan dari pemerintah Islam di Spanyol.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar